Di Rembang Timur, Harga Elpiji Melon Tembus Rp 22 Ribu

Diposkan oleh admin pada 12 Juni 2015

REMBANG – Harga elpiji ukuran tiga kilogram alias elpiji melon di Kecamatan Sarang menembus angka Rp 22 ribu. Kenaikan harga itu sudah terjadi sejak sepekan belakangan ini. Selain mahal, keberadaan barang di sejumlah pengecer juga ditengarai langka.

Ali Mustahal, seorang warga mengatakan, harga elpiji melon saat ini sudah jauh dari harga normal. Pada hari-hari sebelumnya, harga berada di kisaran Rp 18.000 hingga Rp 19.000.

Kondisi itu membuat sejumlah warga kelimpungan. Pasalnya, selama ini mereka hanya mengandalkan keberadaan elpiji guna keperluan rumah tangga. Untuk beralih ke elpiji ukuran 12 kilogram, warga mengaku cukup keberatan soal harga.

“Ya mau bagaimana lagi, untuk sementara ini terpaksa sementara waktu menggunakan kayu bakar. Padahal sebelumnya warga terbiasa menggunakan elpiji,” kata Ali.

Ali berharap ada peran dari pemerintah dalam mengatasi mahal dan langkanya elpiji melon. Apalagi tidak lebih dari sepekan ke depan, akan memasuki Bulan Ramadan. Ia khawatir mahalnya harga elpiji juga akan berdampak pada terkereknya harga kebutuhan lainnya.

Sumber : suaramerdeka.com