BI mencatat laju pertumbuhan kredit masih melambat dan tidak seperti yang diharapkan. Transmisi pelonggaran kebijakan moneter melalui jalur suku bunga yang dilakukan bank sentral belum optimal mendongkrak pertumbuhan kredit sepanjang tahun ini. Hingga Juli 2016, pertumbuhan kredit mencapai 7,7 persen secara tahunan. Angka ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan tahun sebelumnya yang mencapai 8,9 persen. Gubernur BI Agus D.W Martowardojo mengatakan permintaan kredit masih dalam kondisi yang terbatas.