Berdasarkan keterangan Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura, Dinas Pertanian Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Temanggung, Harnani Imtikhandari, produksi cabai di Kabupaten Temanggung yang turun sekitar 20% mengakibatkan harga cabai naik. Curah hujan dan kelembaban udara tinggi memunculkan banyak penyakit, sehingga berpengaruh pada produksi cabai dan berdampak pada kenaikan harga komoditas tersebut. Menurut dia, dengan curah hujan dan kelembaban tinggi banyak tanaman cabai diserang patek dan virus kuning. Dalam kondisi normal, panen cabai bisa 12-15 kali petik, tetapi sekarang hanya 8- 10 kali petik. Di pasaran Temanggung tercatat harga cabai rawit dari Rp15 ribu-Rp20ribu/kg menjadi Rp 25ribu-Rp30 ribu/kg. Harga cabai keriting merah dari Rp20 ribu/kg naik menjadi Rp45 ribu-Rp50 ribu/kg, dan harga cabai keriting hijau dari Rp12 ribu/kg menjadi Rp25 ribu/kg.
